Menolak Transportasi Online

Selasa (22/3/2016), taksi dan bajaj yang berbasis non-online berdemo di daerah sekita gedung DPR, Jakarta. Mereka mengadakan demo besar-besaran untuk menolak transportasi online yang merugikan mereka. Dengan menuliskan protesannya yang berisi, "Stop Illegal Transportation" dan "Hapuskan Transportasi Online, Kami Butuh Keadilan' di setiap bajaj dan taksi. Demo dilakukan mulai pukul 09.00 WIB - 18.00 WIB. Demo di dasari karna ingin menyampaikan aspirasi mereka kepada pemerintah untuk lebih memperhatikan pengemudi angkutan umum. Mereka berpikir, bahwa setiap angkutan umum itu berplat kuning. Sedangkan angkutan umum berbasis online tidaklah berwarna demikian. " Uber sama GrabCar itu ilegal, kita kepengen ibaratanya dihapus dari aplikasi. Karna ilegal, dan tidak ada badan hukumnya. Bersaingnya ga sehat, argonya dibawah taksi lebih murah. Jadi penghasilan kita lebih menurun. Biasanya dapet sehari 140, sekarang paling 30 ribu 20 ribu." ucap salah satu p engem...